


INFO PANDUAN PERJALANAN PENDAKIAN KAWAH IJEN
AMAZING BANYUWANGI TOURS 2025
Mencapai Kawah Ijen
Dari Kota Banyuwangi menuju Rest Area Paltuding (1850 mdpl) memiliki jarak tempuh 30 Kilometer atau kurang lebih di capai menggunakan transportasi mobil dengan durasi 60-90 menit.
Pendakian menuju puncak sejauh 3,2 Kilometer dan biasa di tempuh 2 jam dalam kecepatan normal pendakian (tidak banyak berhenti), jalur trekking cukup jelas dan lebar dengan variasi tekstur tanah padat hingga jalur berbatu dan kerikil.
Sangat tidak direkomendasikan perjalanan menggunakan motor matic (angka kecelakaan dan korban jiwa pertahun cukup tinggi).
Waktu Kunjungan
Pintu pendakian di buka pukul 02.00 WIB dan jam 12.00 WIB sudah steril dari kunjungan wisatawan.
Pelayanan penjualan tiket hanya melayani secara online 24 Jam.
Satu kali dalam sebulan Kawah Ijen menutup kunjungan wisatawan untuk kegiatan bersih gunung. Yaitu tepat setiap jumat pertama di awal bulan
Tidak ada waktu terbaik untuk berkunjung ke Kawah Ijen. Siklus musim tidak lagi berlangsung normal, Hujan bisa datang di musim kemarau, sebaliknya musim kemarau bisa sangat panjang hingga melewati masa musim hujan seharusnya.
Tentang Blue Fire
Api Biru / Blue Fire adalah fenomena alam yang terjadi dan bisa disaksikan setiap hari sepanjang tahun (tidak ada bulan dan waktu tertentu)
Blue Fire tidak bisa di jumpai hanya ketika jika terjadi hujan sangat2 lebat atau akses yang ditutup jika terjadi badai atau situasi alam yang mana berpotensi membahayakan wisatawan.
Blue Fire terlihat saat kondisi dalam keadaan gelap alias sebelum terbitnya matahari. Artinya dengan start pendakian pukul 02.00 WIB Kamu sedikit berpacu dengan waktu untuk tiba sebelum matahari terbit.








Sweater, Hoodie, Coat, Windbreaker atau apapun yang bisa melindungi Kamu dari suhu dingin. Sekalipun mungkin jika suhu tidak terlalu ekstrim, Kamu bisa menggigil oleh badai angin yang mungkin datang. Gunakan jaket yg memiliki bahan GoreTex jika ada utk perlindungan diri dari air dan jangan mencoba menggunakan jaket berbahan jeans untuk ke gunung.
#01. JAKET
Headlight, Senter, Flashlight atau sejenisnya untuk membantu Kamu melintasi jalur pendakian yang berlangsung dini hari. Kami membekali Kamu dengan kelengkapan headlamp, namun jika ingin membawa sendiri dari rumah, pastikan tidak menggunakan penerangan yang memiliki cahaya terlalu kuat agar tidak mengganggu pendaki lain.
#02. PENERANGAN
#03. SEPATU
Tidak wajib menggunakan sepatu gunung namun perhatikan pada bagian bawah alas sepatu (outsole). Jangan gunakan sepatu dengan alas yang rata, gunakan sole sepatu khusus outdoor atau setidaknya sepatu yang memiliki alas bertekstur kasar agar mampu menapak permukaan tanah curam dengan baik pada lintasan jalur batuan, kerikil dan berpasir.
#04. PONCO
Bahkan ketika musim kemarau pun potensi hujan tetap ada. Membawa mantel hujan dalam tas adalah persiapan yang baik menghadapi pola musim yang tidak jelas. Jika kamu tidak membawanya dari rumah Kamu bisa membeli Disposable Raincoat alias Jas hujan sekali pakai yang banyak dijual pada warung di Rest Area Paltuding (Pos pintu masuk pendakian Kawah Ijen)










Situasi kawasan spot Blue Fire dipenuhi dengan asap belerang (sulfur dioksida) yang pekat. Selain mengganggu pernapasan, asap belerang juga membuat mata pedih dan berair. Menggunakan goggles kedap udara akan membuat mata tetap merasa nyaman saat berhadapan dengan asap gas belerang saat menjelajah area spot api biru Kawah Ijen.


#05. GOGGLES
Gunakan kaos kaki, sarung tangan, beanie, kupluk, gaiter, syal, balaclava, ear bud atau apapun yang bisa membantumu menghadapi suhu dingin. Terlebih saat berada di puncak Gunung Ijen, area terbuka yang potensial hembusan anginnya bisa saja membuatmu menggigil. Pilihlah bahan yang terbuat dari fleece untuk pilihan terbaik.
#06. PELINDUNG DINGIN
#07. DRY BAG
Memiliki banyak fungsi terutama untuk melindungi barang-barang dari air, debu, dan kotoran termasuk melindungi gadget kamu jika terjadi hujan. Menjaga perangkat bawaan Kamu tetap kering dan terlindung dari kelembaban.
#08. RESPIRATOR
Lebih dikenal dengan sebutan masker, kelengkapan keamanan yang wajib Kamu bawa saat menjelajah Gunung Ijen, terlebih saat memasuki kawasan Blue Fire di bibir Kawah yang di penuhi oleh kepulan asap gas belerang. Penggunaan respirator berfungsi untuk memfilter racun gas Belerang (S03) yang berbahaya bagi sistem pernapasan jika terhirup.
#09. SNACK BAR
Disebut juga food bar adalah produk makanan ringan padat berbentuk batangan dibuat dengan campuran bahan-bahan kering seperti sereal, oat, granola, kacang-kacangan atau buah buahan. Mengandung berbagai nutrisi, seperti serat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Praktis dan sangat membantu sebagai tambahan energi selama perjalanan yang dingin.


★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
★
Tentu sebagai alat komunikasi dan bahkan perangkat dokumentasi Kamu. Sangat bermanfaat dan penting jika Kamu mungkin terpisah dari rombongan dan guide, atau mungkin jika membutuhkan bantuan darurat, pastikan Kamu memiliki pulsa atau konektivitas data sebelum pendakian. Yang perlu diperhatikan bahwa kawasan Gunung Ijen hanya memiliki signal operator Telkomsel saja.
★
★
#10. SELULAR
★
★
